Open System Interconnection (OSI) Model

Oleh : Victo Dwi Prastyo (Promaker 38)

A. Pengertian Open System Interconnection (OSI) Model

Menurut Sulasno (2005) Adalah sebuah model referensi yang berfungsi untuk meng-improve System komunikasi antara yang berbeda vendor, OSI sendiri merupakan sebuah guidelines bagi para vendor guna produk mereka dapat berkomunikasi.

Menurut Keith Shaw (2022) adalah kerangka konseptual yang menggambarkan sistem jaringan atau telekomunikasi sebagai tujuh lapisan, masing-masing dengan fungsinya sendiri.

dapat disimpulkan bahwa OSI Model merupakan komunikasi, sekelompok, dan memiliki beberapa lapisan.

B. Pengertian system

Menurut Awad (1979) adalah hubungan fungsional yang terorganisasi/teratur yang berlangsung di antara bagian-bagian atau elemen-elemen.

Menurut Arifin (2020) Adalah sekumpulan beberapa pendapat (Collection Of Opinions), prinsip-prinsip, dan lain-lain yang telah membentuk satu kesatuan yang saling berhubungan antara satu sama lain.

dapat disimpulkan bahwa System kumpulan beberapa elemen sebagai proses untuk mencapai tujuan.

C. Pengertian Interconnection

Menurut Fabienne Adam (2023) adalah strategi TI yang memungkinkan perusahaan untuk bertukar data secara langsung, pribadi, dan aman.

Menurut Damion Lackamp (2017) adalah kemampuan untuk mengirim dan menerima lalu lintas Suara dan Data baik melalui koneksi pribadi atau publik.

dapat disimpulkan bahwa Interconnection untuk bertukar dan menerima data dengan cara pribadi atau publik.

D. Pengertian Model

Menurut Mahmud Achmad (2008) Model adalah representasi dari suatu objek, benda, atau ide-ide dalam bentuk yang disederhanakan dari kondisi atau fenomena alam.

Menurut Agus Suprijono (2011) Model diartikan sebagai bentuk representasi akurat sebagai proses aktual yang memungkinkan seseorang atau sekelompok orang mencoba bertindak berdasarkan model itu.

dapat disimpulkan bahwa Model representasi dari suatu objek untuk seseorang yang mencoba bertindak sesuai model.

Berikut Merupakan 7 OSI Layer Berserta Penjelasannya :

1. Physical Layer

Menurut Sofana (2009) Layer ini menentukan masalah kelistrikan / gelombang / Medan / dan berbagai prosedur / fungsi yang berkaitan dengan link fisik, seperti tegangan / atau arus listrik, panjang maksimal media transmisi, pergantian fasa, jenis kabel, bentuk interface berbeda-beda dari sebuah media transmisi.

Menurut Afroz Ahmad (2023) adalah lapisan pertama dalam model OSI dan mewakili media fisik yang membawa lalu lintas antara dua node.

dapat disimpulkan bahwa Physical Layer lapisan pertama sebagai penentu gelombang listrik dan sejenisnya.

2. Data link Layer

Menurut Sofana (2009) Menentukan pengalamatan fisik, pendeteksi eror, flam flow control, dan network topologi.

Menurut Afroz Ahmad (2023) dan lapisan ini memastikan transmisi data bebas kesalahan antar node dalam subnet/jaringan.

dapat disimpulkan bahwa Data Link Layer memastikan tidak ada atau mendeteksi eror dan memastikan tidak ada kesalahan.

3. Network Layer

Menurut Sofana (2009) Layer ini melakukan pengalamatan, untuk mendefinisikan jalur pengiriman (routing) yang akan dilalui oleh data.

Menurut Afroz Ahmad (2023) adalah lapisan jaringan yang bertanggung jawab atas perutean, pengendalian kecepatan, kualitas layanan, dan keamanan.

dapat disimpulkan bahwa Network Layer yang bertanggung jawab atas jalur yang di lalui data dan bertanggung jawab atas kecepatan dan sejenisnya.

4. Transport Layer

Menurut Sofana (2009) Layer ini bertanggung jawab terhadap "Keselamatan kerja" dan "Segmentasi Data".

Menurut Afroz Ahmad (2023) adalah lapisan Transport yang memastikan bahwa data dikirimkan bebas kesalahan, berurutan, dan tanpa kehilangan atau duplikasi antara aplikasi.

dapat disimpulkan bahwa Transport Layer memastikan data bebas tanpa kesalahan dan tanpa kehilangan data, Layer ini juga memastikan keselamatan kerja.

5. Session Layer

Menurut Sofana (2009) Mengatur sesi meliputi establishing, maintaining, terminal antar entitas.

Menurut Afroz Ahmad (2023) adalah lapisan sesi yang digunakan untuk membangun, memelihara dan mengakhiri sesi antar aplikasi.

dapat disimpulkan bahwa Session Layer di gunakan untuk mengatur dan memelihara aplikasi.

6. Presentation Layer

Menurut Sofana (2009) Mengatur konversi dan translasi berbagai format data, seperti kompresi data dan enkripsi data.

Menurut Afroz Ahmad (2023) adalah lapisan ke enam yang bertanggung jawap untuk mengubah data ke dalam format yang dapat di pahami oleh lapisan aplikasi.

dapat disimpulkan bahwa Presentation Layer dapat mengubah data dan mudah di pahami oleh aplikasi.

7. Application Layer

Menurut Sofana (2009) Layer ini merupakan aplikasi atau user interface untuk menjembatani komunikasi antar komputer.

Menurut Afroz Ahmad (2023) adalah lapisan ke tujuh dari model OSI dan paling dekat dengan penguna akhir dan berinteraksi langsung dengan aplikasi perangkat lunak.

dapat disimpulkan bahwa Application Layer lapisan akhir yang berdekatan dengan aplikasi perangkat lunak untuk menjadi jembatan antar komputer.

Daftar pustaka

Sulasno. 2005. Landasan Teori.https://digilib.polban.ac.id/download.php?id=20436

diakses pada tanggal 22 Mei 2024 pukul 13:10 WIB

Shaw, Keith. 2022. Model OSI menjelaskan cara mengingat 7 lapisannya dengan mudah.https://www-networkworld-com.translate.goog/article/964816/the-osi-model-explained-and-how-to-easily-remember-its-7-layers.html/amp/?_x_tr_sl=en&_x_tr_tl=id&_x_tr_hl=id&_x_tr_pto=sc

diakses pada tanggal 22 Mei 2024 pukul 13:18 WIB

Awad. 1979. Sistem: Pengertian, Contoh, dan Karakteristiknya.https://www.detik.com/jabar/berita/d-6188181/sistem-pengertian-contoh-dan-karakteristiknya

diakses pada tanggal 22 Mei 2024 pukul 13:30 WIB

Arifin. 2020. Pengertian sistem secara umum.https://repository.unimar-amni.ac.id/3252/2/3.%20BAB%202.pdf

diakses pada tanggal 22 Mei 2024 pukul 14:00 WIB

Fabienne, Adam. 2023. Ikatan yang Mengikat: Mengapa Interkoneksi Global Saat Ini Diperlukan.https://www.digitalrealty.asia/resources/articles/the-ties-that-bind-why-global-interconnection-is-now-necessary

diakses pada tanggal 22 Mei 2024 pukul 14:13 WIB

Lackamp, Damion. 2017. Pengertian Interkoneksi dan Manfaat Bisnisnya.https://www.digitalrealty.asia/resources/articles/understanding-interconnection-and-its-business-benefits

diakses pada tanggal 22 Mei 2024 pukul 14:30 WIB

Achmad, Mahmud. 2008. Kajian Pustaka.https://repository.upi.edu/11779/11/T_PKKH_1104495_Chapter2.pdf

diakses pada tanggal 22 Mei 2024 pukul 14:45 WIB

Suprijono, Agus. 2011. Model Pembelajaran.https://eprints.uny.ac.id/8451/3/bab%202%20-07513241008.pdf

diakses pada tanggal 22 Mei 2024 pukul 15:02 WIB

Sofana. 2009. Landasan Teori Open System Interconnection (OSI) Layer.https://repository.dinamika.ac.id/id/eprint/998/4/BAB_II.pdf

diakses pada tanggal 22 Mei 2024 pukul 15:20 WIB

Ahmad, Afroz. 2023. Apa saja 7 Lapisan Model OSI dalam Jaringan?.https://afrozahmad.com/blog/osi-model-7-layers-of-networking/

diakses pada tanggal 22 Mei 2024 pukul 15:30 WIB